Janganlah Menyerah Hanya Karena Takut Gagal
Suatu hari ada seseorang yang sedang diberikan sebuah tugas dan tantangan yang besar, yang mana tugas dan tantangan ini harus bisa dia selesaikan. Ketika diberi tugas dan tantangan tersebut, lantas seseorang yang diberi tugas tadi berkata dalam hati “ apa aku mampu dan bisa menyelesaikan tugas dan tantangan ini semua”. Coba kita renungkan sebentar mengapa orang tersebut berkata seperti itu dalam hatinya? Yang seakan akan dia tidak yakin dengan dirinya sendiri. Padahal tugas dan tantangan itu belum dia lakukan dan kerjakan sedikitpun terlebih dahulu, sebenarnya tidak ada yang tidak mungkin selama orang tersebut masih mau berusaha dan berdoa. Mungkin orang tersebut sampai berkata seperti itu di dalam hatinya karena dia ingin tugas yang dia kerjakan bisa cepat selesai tanpa harus mengulang beberapa kali. Mengerjakan serta menyelesaikan sebuah tugas itu tidak bisa seperti menutup mata lalu membuka mata kembali dan tugas tersebut sudah selesai, menyelesaikan sebuah tugas itu di ibaratkan seperti menaiki sebuah tangga yang tidak bisa dari bawah langsung naik ke atas dan sampai. Tetapi kita harus menaiki anak tangganya satu persatu dulu baru bisa sampai ke atas, begitu juga dengan sebuah tugas kita harus berusaha terlebih dahulu dengan perlahan tanpa harus tertekan dan menjadikan tugas tersebut menjadi beban. Hidup harus terus semangat, janganlah mengeluh dan merasa tidak mampu ketika kita belum mencoba untuk menyelesaikanya, yang diperlukan adalah bagaimana kita menghadapi rintangan dalam menyelesaikan tugas tersebut, apakah kita masih mau berusaha untuk mengatasi rintangan tersebut atau sebaliknya kita jadikan rintangan itu sebagai alasan untuk berhenti atau menyerah.
Suatu hari ada seseorang yang sedang diberikan sebuah tugas dan tantangan yang besar, yang mana tugas dan tantangan ini harus bisa dia selesaikan. Ketika diberi tugas dan tantangan tersebut, lantas seseorang yang diberi tugas tadi berkata dalam hati “ apa aku mampu dan bisa menyelesaikan tugas dan tantangan ini semua”. Coba kita renungkan sebentar mengapa orang tersebut berkata seperti itu dalam hatinya? Yang seakan akan dia tidak yakin dengan dirinya sendiri. Padahal tugas dan tantangan itu belum dia lakukan dan kerjakan sedikitpun terlebih dahulu, sebenarnya tidak ada yang tidak mungkin selama orang tersebut masih mau berusaha dan berdoa. Mungkin orang tersebut sampai berkata seperti itu di dalam hatinya karena dia ingin tugas yang dia kerjakan bisa cepat selesai tanpa harus mengulang beberapa kali. Mengerjakan serta menyelesaikan sebuah tugas itu tidak bisa seperti menutup mata lalu membuka mata kembali dan tugas tersebut sudah selesai, menyelesaikan sebuah tugas itu di ibaratkan seperti menaiki sebuah tangga yang tidak bisa dari bawah langsung naik ke atas dan sampai. Tetapi kita harus menaiki anak tangganya satu persatu dulu baru bisa sampai ke atas, begitu juga dengan sebuah tugas kita harus berusaha terlebih dahulu dengan perlahan tanpa harus tertekan dan menjadikan tugas tersebut menjadi beban. Hidup harus terus semangat, janganlah mengeluh dan merasa tidak mampu ketika kita belum mencoba untuk menyelesaikanya, yang diperlukan adalah bagaimana kita menghadapi rintangan dalam menyelesaikan tugas tersebut, apakah kita masih mau berusaha untuk mengatasi rintangan tersebut atau sebaliknya kita jadikan rintangan itu sebagai alasan untuk berhenti atau menyerah.
Comments
Post a Comment